Skip to main content

Hanya Allah

Saat orang merasakan keburukan kita, mereka akan sulit melupakan dan ‘mencap’ kita seperti itu.

Saat kita berubah lebih baik, mereka belum tentu peduli dan ingatan tentang keburukan kita masih terpatri.

Hanya Allah yang Mengampuni dan Melihat kita (makhlukNya) atas apa yang kita lakukan saat ini, bukan karena masa lalunya.

Dan hanya Allah yang berhak Membalas perbuatan kita, melalui apapun atau siapapun.

Dan hanya Allah yang benar-benar Menemani saat kita mengingatNya. Sedang manusia tdk berdaya saat manusia lain mengingatnya.

Dan hanya Allah yang Menolong, saat kita mohon pertolongan padaNya. Sedang manusia diliputi keterbatasan dalam menolong sesamanya.

Dan hanya Allah yang balas Mencintai, saat kita mencintaiNya. Sedang manusia punya istilah 'cinta bertepuk sebelah tangan’ (karena memaknakan cinta itu pok ame-ame).


Dan hanya Allah yang Memberi saat kita meminta. Sedang manusia terkadang lebih suka menerima.

Comments

Popular posts from this blog

Undang-Undang Persahabatan

Pasal 1 http://www.google.com/ ( forget the identific source ) Mengenal Mengenal dan memahami lebih dekat kepribadian sahabat Menerima sahabat apa adanya Membiasakan diri dengan kebiasaan sahabat Pasal 2

Jadi Mahasiswa (Lagi)

Yang bikin saya bahagia dan rela jauh-jauh datang ke New Zealand bukan cuma karena ini adalah negara yang indah dan bisa memuaskan hasrat jalan-jalan para tourists, tapi lebih kepada kesempatan belajar yang saya beruntung banget bisa mendapatkan salah satunya. Ah, ribet banget introductionnya. Langsung aja ya ke cerita saya tentang pertama kali masuk kelas. Preparation Kalo ini saya jadi inget beberapa mata kuliah di UIN dulu (kayak Psikodiagnostika dan Psikologi Abnormal) yang sebelum masuk kelas itu otaknya harus udah ada isinya, kecuali kalo mau dibikin malu atau nggak dapet nilai tambahan. Di AucklandUni ini juga ada salah satu dosen dari empat courses yang saya ambil, yang udah posting bahan kuliahnya sejak 1 bulan sebelum mulai kuliah, oh wow. Belum apa-apa udah ngerasa overwhelmed aja. Tapi karena jalan ini yang sudah saya pilih, insyaAllah saya akan terus berusaha melanjutkan dan menikmatinya. Mata kuliah lain mulai menyusul memberikan silabus dan reading list-nya bebera...

Student Visa ke New Zealand

Hari pengumuman kelulusan PK kemarin juga merupakan hari dimana saya mendapatkan Unconditional LoA dari University of Auckland, sekaligus Letter of Guarantee (LG) dari LPDP. Sejak sebelumnya saya sudah gelisah karena khawatir proses pengajuan visa pelajar ke New Zealand akan memakan waktu lama, tapi saya percaya Alloh yang Menentukan waktu-waktu eksekusi kehidupan saya yang diamanahkan melalui pihak-pihak lain (seperti LPDP dan University of Auckland), karena saya sudah berikhtiar, tinggal pasrah dan menunggu eksekusi tersebut. Dan begitu semua ‘surat jalan’ tersebut datang di hari yang sama, keesokan harinya saya langsung mengajukan visa. Tapi sebenarnya masih belum mengajukan visa secara harfiah, karena ternyata setelah itu masih ada beberapa ‘insiden’, seperti LG asli harus disertakan di aplikasi visa (yang berarti saya harus ke LPDP dulu mengambil surat fisiknya), nama passport yang berbeda dengan nama KTP (sehingga saya harus mengajukan revisi nama di LG terlebih dahulu agar ...