Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2015

(Bukan) Teman Biasa

Ini pendapat subjektif ya. Manusia nggak bisa hidup sendiri, bahkan Allah mengirim Hawa untuk menemani Adam. Sampai sekarang, saya nggak bisa nggak setuju tentang pentingnya ketidaksendirian alias teman. Entah itu ditemani orang tua, teman sebaya, pasangan, anak, atau bentuk lainnya. Walaupun kebutuhan akan teman itu akan berbeda-beda tiap orang, tiap usia, tiap lingkungan. Kalau waktu remaja pertemanan itu seputar siapa lebih dekat sama siapa, siapa yang dijauhin sama siapa, siapa yang suka main bareng sama siapa. Waktu kuliah naik pangkat jadi siapa yang ada untuk siapa saat susah, siapa yang membocorkan rahasia siapa, siapa yang membantu belajar siapa. Dan ketika lulus menjadi, kapan bisa KETEMU siapa, siapa KEBETULAN ketemu siapa, siapa NYAMBUNG sama siapa. Dan kadang, meski siapa itu bisa jadi cuma satu-dua orang, tapi kenyambungan itu bisa jadi cuma satu arah (Disa, 2015). Jadi ternyata bukan cuma cinta yang bertepuk sebelah tangan, pertemanan juga bisa bertepuk sebelah t

Diary of a Thesis - Prolog

Hati-hati membaca balada ini karena bakalan masih bersambung macam sinetron. Akhirnya saya alhamdulillah lulus dari PGDipArts dan resmi jadi mahasiswa Master of Arts. Rasanya itu kayak berhasil mendaki tebing yang curam dan akhirnya bisa menikmati pemandangan yang indah di sekitarnya (New Zealand undoubtedly beautiful, tapi sepertinya saya baru bisa nikmatin keindahannya setelah lulus PGDip ini. Jadi selama ini foto-foto saya tersenyum dengan background pemandangan indah di New Zealand sebelum lulus PGDipArts itu cuma pencitraan kebahagiaan, yang padahal di dalamnya penuh dengan ketegangan). Bukan cuma tegang, kadang ada saat-saat dimana saya merasa stuck dan pengen pulang aja ke Indonesia, buat males-malesan di rumah, hidup dengan santai tanpa tantangan. Tapi somehow pada akhirnya saya bisa bangkit mengangkat pantat untuk bergerak mulai belajar lagi. Pembelajaran di kelas sudah dilalui, dan tiba waktunya memasuki dunia penelitian kembali. Yang saya pikir, it will be soooo much easie